Bangun dan bangunlah

Bangun dan bangunlah.

Dua kata sarat makna yang bisa jadi menjadi pegangan hidup selain tentu saja Al-Qur'an sebagai yang utama. Dua kata tersebut nampak biasa-biasa saja, terutama karena kata-kata itu sering kali terdengar dan terucap meski terkadang kita sendiri tak tahu makna dibalik kata-kata tersebut. 

Entah darimana datangnya, tiba-tiba terbesit dalam benakku kala itu. Seketika muncul mengapa dua kata tersebut menjadi begitu penting. Namun, tak perlu kurisaukan juga karena memang bukan hal yang perlu dipermasalahkan. 

Bangun dan bangunlah ialah dua kata yang tidak dapat dipisahkan satu sama lain. Ketika kita membahas kata BANGUN, tentu banyak makna yang terkandung di dalamnya. Sederhananya adalah ketika kita sudah berucap bangun, maka tentu harus kita imbangi dengan hal-hal yang membangun. Dalam hal ini bangun berarti berdiri di atas semua hal yang selama ini menjadi benalu buat kita. Berdiri dari keterpurukan, dan berdiri dari hal-hal yang negatif.

Lalu, apakah cukup hanya sampai disitu? Tentu tidak. Ketika kita sudah bisa dan mampu untuk membangun diri kita sendiri, tugas belum sepenuhnya selesai. Kita harus bisa dan mampu untuk membangun lingkungan sekitar kita, melalui kata-kata BANGUNLAH. Sehingga kita dapat membangun diri kita untuk dapat membangun lingkungan sekitar kita ke arah yang lebih baik.

Insyaallah apabila banyak orang yang menyadari pentingnya hal ini, saya pribadi tentu yakin tidak lama lagi Indonesia dapat menjadi rumah dari Bangsa Indonesia yang sesungguhnya.

Zami,

26 April 2019